Sigmainteraktif.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan Pemilu 2024 menjadi momentum kemenangan mereka. Untuk bisa mencapai target itu, PKS mengincar suara masyarakat yang tidak puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengutip hasil survei Litbang Kompas bahwa sebanyak 52,5 persen responden tidak puas dengan kinerja Presiden Jokowi selama setahun menjabat. Kans inilah yang akan diincar PKS.

“Angka 52,5 persen tentu bukan angka yang kecil. Suara rakyat yang tidak puas tersebut harus dipastikan mampu berlabuh di PKS,” kata Syaikhu dalam acara Musyawarah Wilayah (Muswil) V PKS yang disiarkan di kanal YouTube PKS, Ahad, 27 Desember 2020.

Syaikhu menargetkan partainya memperoleh minimal 15 persen suara pada Pemilu 2024 dan mengusung kader sendiri sebagai calon presiden atau wakil presiden pada Pilpres 2024.

“Pertama, sebagaimana amanah dari munas, targetĀ  minimal 15 persen. Kedua, mencalonkan dan mengusung kader sebagai calon presiden dan calon wakil presiden. Tentu amanah ini akan tetap kita pegang terlebih dulu, kita ingin menokohkan kader-kader terlebih dulu untuk menjadi capres dan cawapres,” katanya. (Tempo.co/Red)