Tangerang – Dinas Kesehatan Provinsi Banten terus melakukan vaksinasi di seluruh wilayah Provinsi Banten. Hal ini untuk menuntaskan target vaksinansi di Banten.
Seperi vaksinasi yang dilakukan pada acara gebyar peringatan ke 57 Hari Kesehatan Nasional (HKN) di lapangan sepak bola, kantor Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Kamis, 25 November 2021 dan Sebelumnya, Dinkes juga menyelenggarakan vaksinasi diperingatan ke 57 HKN di Cilograng, Kabupaten Lebak pada 11 November lalu.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, beberapa kegiatan pada gebyar HKN bukan saja vaksinasi, melainkan sunatan massal, pengobatan massal, screening TB, dan screening PTM. Kemudian screening 3E, donor darah, pencanangan Banten cegah stunting, penandatanganan MoU dengan BPJS, makan buah bersama, dan simbolis pemberian bantuan, dan pemberian penghargaan untuk capaian vaksin terbanyak diantaranya Kecamatan Legok.
Dalam kegiatan itu, Ati mengajak masyarakat untuk meramaikan gebyar HKN. “Mari manfaatkan kegiatan kesehatan yang ada,” ujarnya.
Dalam acara vaksinasi HKN Legok pada Kamis (25 /11/2021) di Alun – alun Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang ini, sebanyak 1240 orang mendaftakan diri intuk di vaksin. Namun dari jumlah tersebut sebanyak 1184 orang yang melakukan vaksin yakni untuk V1 sebanyak 608 orang dan V2 sebanyak 450 “Jumlah terinput 1058 orang, Mari kita sukseskan program vaksinasi di Provinsi Banten aampai tuntas,” katanya.
Untuk manual V1 sebanyak 68 dan manual V2 sebanyak 58. Terdapat juga jumlah yang tertunda untuk dilakukan vaksin sebanyak 54. Untuk vial awal sebanyak 2500 dan vial terpakai 592. Untuk sisa stok sebanyak 1908. Dalam kegiatan itu Dinkes Banten melakukan P3K terhadap 3 orang akibap Gastritis akut, Colic Abdomen, Cephalgia.
Diektahui, kegiatan tersebut dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim (WH). Acara ini juga merupakan rangkaian kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan itu juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Andika Hazrumy, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Plt. Sekda Provinsi Banten Muhtarom, Forkopimda dan para kepala OPD. (Adv)
