Bagi kalian-kalian yang memiliki jiwa bebas pasti tidak merasa nyaman untuk berakitfitas dibawah tekanan orang lain, termasuk dalam dunia bekerja. Orang yang memiliki jiwa bebas cenderung ingin melakukan segala hal sesuai dengan keinginan sendiri dan hal yang merasa membuatnya nyaman.

Tidak heran jika banyak orang yang berjiwa bebas, rela meninggalkan pekerjaannya meski pekerjaanya tersebut sangat hebat bagi sebagian orang. Namun dengan alasan selalu berada dibawah telunjuk orang lain, tak jerang orang tersebut keluar dan memilih untuk berbisnis.

Nah, jika para pembaca merupakan bagian dari orang tersebut, ini Enam Tips Memulai Usaha. Tips ini bisa bermanfaat sebagai Tips memulai usaha kuliner atau tips memulai usaha butik atau tips memulai usaha apa saja. Dikuti dari duniatips.com, berikut tipsnya:

1. Lebih realistis. Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari model bisnis yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan, entah Anda yang luar biasa jenius, atau model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata.

2. Jangan menginvestasikan uang sendiri. Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana start-up tadi, dan tidak dikejar utang.

3. Perbudak diri sendiri. Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan keuntungan pribadi dan kesehatan, maka wirausaha bukan untuk Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak akan mampu membayar karyawan, sekalipun karyawan yang murah. Jadi, karyawan Anda, adalah Anda sendiri.

4. Hargai waktu. Beri nilai uang pada waktu Anda, misalnya Rp20 ribu perjam. Ini akan membantu saat Anda harus mengambil keputusan: Bila sebuah toko mengenakan biaya Rp10 ribu untuk pengiriman setiap minggu, dan Anda membutuhkan waktu 2 jam untuk pergi ke toko tersebut sendiri, maka bayar terus ongkos kirim dari perusahaan tersebut, karena lebih murah.

5. Jual kelebihannya, bukan harganya. Saat Anda memulai usaha, sudah sewajarnya Anda frustasi memasarkannya.Tapi, jika Anda bersaing pada harga, Anda pada akhirnya kan menjual dengan harga pas-pasan atau bahkan di bawah modal. Kuasai keahlian berkomunikasi dengan pelanggan, untuk menjelaskan bahwa harga produk Anda lebih tinggi karena memiliki nilai yang lebih baik.

6. Ketahui angka dasar. Mengetahui berapa banyak uang yang Anda butuhkan untuk menjalani usaha a�� mulai dari sewa toko, listrik, asuransi karyawan, sampai harga tinta printer, kertas, dan pajak. Lalu bagi semua itu dengan berapa hari dalam setahun Anda akan buka, dana�� itulah angka dasar a�� jumlah minimum pendapatan yang Anda butuhkan setiap hari. Jika Anda tidak pernah berpikir tentang angka dasar, coba pikir ulang.

(Yan/net)