Cilegon – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Pendapatan Daerah (PPD) Kota Cilegon mencatat realisasi pajak kendaraan bermotor di kota Cilegon tembus Rp 1,3 miliar per hari. Catatan pendapatan itu diperoleh Samsat Cilegon pada Senin, 19 Juni 2023. Realisasi pendapatan harian itu jauh melampaui target harian, dimana target harian sebesar Rp 800 juta.

Kepala UPTD Samsat Cilegon, Mochamad Kurniawan menjelaskan, setiap hari, realisasi pendapatan di Samsat Cilegon selalu melampaui target. “Rata-rata harian mencapai Rp 1,3 miliar,” ujar Kurniawan.

Menurutnya, tahun ini, target realisasi pendapatan dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar Rp 242 miliar. Sejauh ini, realisasi pendapatan Samsat Cilegon telah mencapai Rp 114 miliar atau 47,8 persen.

Untuk mencapai target itu, Samsat Cilegon memiliki sejumlah program. Selain pelayanan di kantor UPTD, juga ada program Samling alias Samsat Keliling, Samlong atau layanan Samsat pada malam hari, penagihan ke perusahaan, penagihan serta door to door ke rumah wajib pajak.

Menurut Kurniawan, capaian realisasi pendapatan itu tak terlepas dari program GARMA Optimalisasi Pendapatan yang digalakkan oleh Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Banten, E.A. Deni Hermawan.

GARMA adalah Gerakan Bersama yang dilakukan oleh seluruh jajaran Bapenda Provinsi Banten dalam rangka optimalisasi pencapaian target pendapatan.

Kegiatan GARMA Optimalisasi Pendapatan mencakup penelusuran Kendaraan Bermotor yang Belum Melakukan Daftar Ulang (KBMDU), kegiatan jemput bola kepada wajib pajak dengan melakukan operasi tempel, melakukan Samling, bekerja sama dengan kepolisian melakukan operasi simpatik seperti razia, kemudian bersama stakeholder melakukan inovasi pelayanan seperti bersama Jasa Raharja mengunjungi kawasan industri. (adv)