Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) bersama Wakil Gubernur Andika Hazrumy meninjau proyek pembangunan Jembatan Bogeg Kota Serang Senin 11 Oktober 2021. Jembatan Bogeg yang terletak Kelurahan Banjar Agung Kota Serang ditargetkan selesai dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat pada Desember 2021

Gubernur Wahidin Halim (WH) menjabarkan capaian pembangunan selama kepemimpinannya dengan Wakil Gubenur (Wagub) Andika Hazrumy. Menurut WH, secara umum Pepmrov Banten sudah banyak capaian positif dalam bidang pembangunan, seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pertanian, investasi dan lain-lain.

“Secara umum, sudah banyak pencapaian positif dalam bidang pembangunan, seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pertanian, investasi dan lain-lain,” ujar Gubernur WH.

Pada tahun pertama masa pandemi, perekonomian Banten pada tahun 2020 tumbuh negatif 3,38 persen. Namun, pada Triwulan II 2021, pertumbuhan ekonomi melejit sampai 8,95 persen atau di atas rata-rata Nasional yang mencapai 7,07 persen. Pencapaian tersebut, lanjut Gubernur WH, tidak lepas dari geliat investasi dengan realisasi sebesar Rp62 triliun pada tahun 2020 dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 73 ribu orang.

Tren positif juga terlihat pada Semester I tahun 2021 sebesar Rp31 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 37 ribu orang dan menempatkan Banten menjadi daerah tujuan investasi terbaik keempat secara nasional.

Sementara dari sisi inovasi dalam bidang pemerintahan, pada tahun 2020 menggaapi peringkat 5 besar dalam Inovative Government Award dan peringkat 6 dalam indeks daya saing daerah. Provinsi Banten juga meraih prestasi juara satu Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna unggulan Tingkat Nasional tahun 2021.

“Terkait pendapatan, Pendapatan Asli Daerah Pemprov Banten pada tahun 2020 mencapai Rp5,87 triliun atau 96,2 persen dari target Rp 6,1 triliun. Dalam rangka penyelamatan Bank Banten, Pemprov Banten bersama DPRD telah mengambil langkah strategis yaitu dengan melakukan penyertaan modal sebesar Rp1,55 triliun,” tutur Gubernur WH.

Terkait pembangunan infrastruktur, lanjutnya, Pemprov Banten tetap fokus menuntaskan target kinerja sesuai RPJMD 2017-2022. Pembangunan Sport Center, pada September 2021 sudah mencapai 74 persen. Pembangunan juga dilaksanakan pada pembangunan RSUD delapan lantai dengan 215 ruang rawat inap, 10 ruang ICU, ruang laboratorium, dan rehabilitasi medik. Targetnya, sudah dapat dimanfaatkan pada akhir tahun 2021 dan menjadi rumah sakit pendidikan dan rujukan regional.

“Di samping itu, pada akhir tahun 2021 Jembatan Bogeg ditargetkan selesai. Pemprov Banten juga berkomitmen untuk menuntaskan pembangunan jalan dan jembatan yang rusak akibat bencana banjir pada akses Cipanas-Warung Banten seperti jembatan Ciberang, dan membangun jalan yang belum sesuai spesifikasi teknis jalan Provinsi.

Wahidin Halim mengatakan, dirinya tidak ingin ada masyarakat Banten yang menjadi kecewa lantaran adanya jalan yang rusak, apalagi karena di korupsi, dan hal itu dibuktikan dengan sisa ruas jalan provinsi Banten yang masih dalam kondisi rusak kurang dari 20 kilometer lagi untuk diperbaiki. “Jangan sakiti rakyat dengan jalan rusak, jangan dikorupsi, berikan yang menjadi hak mereka semuanya,” katanya. (Adv- Biro Adpim)